Tuesday, February 27, 2024

Sciences Competition SMA Wijaya Putra Surabaya






SMA Wijaya Putra menyelenggarakan "11th Science's Competition" dengan tema "Optimalisasi Riset Menuju SDG’s, SDG’s Is Our Future". Event ini menarik perhatian ratusan siswa dari tingkat SD hingga SMP untuk berpartisipasi dalam Olimpiade MIPA dan Karya Tulis Ilmiah. Dengan berlangsung selama 2 hari pada tanggal 21 dan 22 Februari 2024 dari jam 08.00 hingga 15.00 WIB, kompetisi ini memberikan kesempatan kepada peserta untuk mendalami ilmu pengetahuan dan berkompetisi. Tema yang dipilih mencerminkan kesadaran akan peran riset dalam mencapai Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs). Dengan inklusivitas partisipasi dari berbagai tingkatan pendidikan, event ini menawarkan siswa kesempatan untuk mengeksplorasi minat dan bakat mereka dalam bidang ilmu pengetahuan. Keberhasilan acara ini tercermin dalam ketertarikan besar siswa sebagai peserta, menciptakan platform yang berharga untuk pengembangan keterampilan dan ide-ide ilmiah siswa.




 

Pembinaan dan Pelatihan Petugas Perpustakaan SMP/Ts Se-Kota Surabaya



Pembinaan dan pelatihan petugas perpustakaan SMP/TS (Sekolah Menengah Pertama/Tingkat Satuan Pendidikan) di Kota Surabaya bertujuan untuk meningkatkan keterampilan, pengetahuan, dan kemampuan mereka dalam mengelola perpustakaan. Kegiatan tersebut dapat mencakup berbagai aspek, seperti:

  1. Pengelolaan Koleksi Perpustakaan:

    • Mempelajari cara merancang, mengembangkan, dan memelihara koleksi perpustakaan yang relevan dengan kebutuhan siswa dan kurikulum.
    • Menilai dan memperbarui koleksi perpustakaan sesuai dengan perkembangan pendidikan dan kebutuhan bacaan siswa.
  2. Sistem Katalogisasi:

    • Memahami dan menggunakan sistem katalogisasi untuk menyusun katalog yang mudah dicari oleh pengguna.
    • Meningkatkan pemahaman tentang teknologi informasi terkini yang dapat mendukung manajemen katalog perpustakaan.
  3. Pelayanan Perpustakaan:

    • Meningkatkan keterampilan dalam memberikan layanan perpustakaan kepada siswa dan guru, seperti bantuan pencarian informasi, referensi, dan layanan lainnya.
    • Mengembangkan strategi untuk meningkatkan minat baca siswa melalui program-program inovatif.
  4. Teknologi Informasi:

    • Memahami penggunaan teknologi informasi dalam mengelola dan mempromosikan perpustakaan.
    • Melakukan pelatihan terkait penggunaan perangkat lunak dan aplikasi yang mendukung administrasi perpustakaan.
  5. Kemitraan dengan Guru dan Siswa:

    • Membangun kerjasama dengan guru dalam mengintegrasikan sumber daya perpustakaan dalam pembelajaran.
    • Meningkatkan keterlibatan siswa melalui kegiatan-kegiatan promosi dan program literasi.
  6. Keberlanjutan Program Perpustakaan:

    • Membahas strategi untuk menjaga keberlanjutan dan perkembangan program perpustakaan.
    • Merancang rencana jangka panjang untuk meningkatkan peran perpustakaan sebagai pusat pembelajaran di sekolah.
  7. Evaluasi dan Penilaian:

    • Membahas metode evaluasi dan penilaian kinerja perpustakaan untuk terus memperbaiki layanan.
    • Mengidentifikasi indikator keberhasilan dan metode pengukuran pencapaian tujuan.

Penting untuk memastikan bahwa pelatihan ini relevan dengan perkembangan terbaru dalam bidang perpustakaan dan teknologi informasi. Selain itu, mengakomodasi kebutuhan khusus petugas perpustakaan dan karakteristik siswa di lingkungan SMP/TS Kota Surabaya akan menjadi faktor penting dalam keberhasilan pembinaan dan pelatihan tersebut.










 

Kegiatan MGMP IPA SMP/Mts Muhammadiyah se Surabaya di Mts Muhammadiyah 19





 Musyawarah guru mata pelajaran IPA merupakan forum diskusi dan pembahasan antara guru-guru mata pelajaran IPA untuk meningkatkan kualitas pengajaran dan pembelajaran di sekolah. Kegiatan ini biasanya melibatkan beberapa langkah dan tindakan, seperti:

  1. Pembahasan Kurikulum: Guru IPA dapat membahas kurikulum terkini, mengevaluasi implementasi kurikulum di kelas, dan memberikan masukan untuk penyempurnaan kurikulum.

  2. Evaluasi Materi Pembelajaran: Guru dapat saling berbagi pengalaman mengenai efektivitas materi pembelajaran yang mereka gunakan. Mereka dapat memberikan masukan, saran, dan pengalaman praktis untuk meningkatkan materi pelajaran.

  3. Pemilihan Metode Pengajaran: Guru dapat berdiskusi tentang metode pengajaran yang efektif dalam konteks mata pelajaran IPA. Mereka dapat saling bertukar ide mengenai pendekatan pembelajaran yang dapat memotivasi siswa dan meningkatkan pemahaman konsep.

  4. Pemecahan Masalah Pembelajaran: Guru dapat mengidentifikasi dan membahas masalah-masalah yang muncul dalam proses pembelajaran, seperti kendala dalam pemahaman konsep, tingkat partisipasi siswa, atau masalah lain yang memengaruhi efektivitas pembelajaran.

  5. Penyusunan Rencana Pembelajaran: Bersama-sama merencanakan kegiatan pembelajaran, menentukan strategi evaluasi, dan menyusun rencana pengajaran untuk periode tertentu.

  6. Penggunaan Teknologi: Guru dapat berdiskusi mengenai pemanfaatan teknologi dalam pengajaran mata pelajaran IPA. Mereka dapat saling berbagi pengalaman menggunakan alat dan sumber daya digital untuk meningkatkan pembelajaran.

  7. Pemantauan dan Evaluasi: Guru dapat merencanakan langkah-langkah pemantauan dan evaluasi terhadap pencapaian siswa dalam mata pelajaran IPA. Mereka dapat bersama-sama menentukan indikator keberhasilan dan strategi peningkatan.

  8. Penyusunan Program Ekstrakurikuler: Jika memungkinkan, guru dapat merencanakan kegiatan ekstrakurikuler yang dapat menunjang pemahaman dan minat siswa terhadap mata pelajaran IPA.

  9. Pengembangan Profesional: Membahas peluang pengembangan profesional bagi guru, seperti pelatihan, workshop, atau seminar yang dapat meningkatkan keterampilan mengajar mereka.

  10. Pemberian Umpan Balik: Guru dapat memberikan umpan balik satu sama lain terkait pengajaran dan suasana pembelajaran di kelas masing-masing.

Dengan melibatkan diri dalam musyawarah guru, para pendidik dapat saling mendukung dan meningkatkan mutu pembelajaran IPA di sekolah mereka.